Medan - Sekitar 60 persen Ibu lebih memilih memberikan susu formula kepada bayinya ketimbang memberi ASI Eksklusif. Hal ini dikarenakan minimnya pengetahuan para Ibu tentang manfaat ASI Eksklusif dan keyakinan yang tinggi terhadap promosi susu formula. Selasa (1/2)
"Padahal, ASI eksklusif ini mampu memenuhi kebutuhan asupan gizi bagi si bayi tanpa harus memberikan makanan pendamping ASI," kata Staf Bagian Gizi Dinas Kesehatan Sumut, Rosida Brutu SKM MKes.
Dikatakannya, Berdasarkan hasil penelitian pakar di dunia, sampai usia enam bulan, bayi hanya mampu mencerna ASI. Apabila ditambah dengan makanan
pendamping, akan menambah beban bagi pencernaan bayi.
"Di Sumut, sekitar 40 persen Ibu yang memberikan ASI secara eksklusif pada bayinya," katanya seraya menjelaskan tidak jarang para orangtua lebih percaya pada promosi susu formula ketimbang manfaat pemberian ASI.
Sambung Rosida, Dengan memberikan ASI eksklusif secara tepat dan higenis, akan
mempengaruhi daya imunitas bayi. "Namun, rendahnya pengetahuan menjadi salah satu penyebab ibu tidak memberikan ASI eksklusif kepada bayinya," terangnya.
Sebenarnya, masih dikatakan Rosida, Susu formula sangat rentan dan tidak higenis karena hanya mampu bertahan sekitar dua jam saja, berbeda dengan ASI yang mampu bertahan sampai delapan jam dalam suhu normal.
"Jika ASI diberikan secara tepat, higenis, dapat meningkatkan daya tahan tubuh bayi," bebernya seraya menambahkan semakin
cepat diberikan makanan pendamping, akan mempercepat datangnya penyakit pada bayi.
Masih dikatakan Rosida, ASI akan menjadi senjata ampuh. Saya mengatakan begitu karena rata-rata anak yang menderita gizi buruk atau gizi kurang, akibat jarang diberikan ASI.
"persoalan gizi buruk atau gizi kurang tidak selesai dengan kesehatan, harus diatasi hingga ke bawah,"katanya seraya menegaskan pihaknya
menargetkan jika semua anak yang menderita gizi buruk mendapatkan penanganan.
Namun faktanya, saat ini masih banyak ibu yang belum tahu
tentang bagaimana memberikan ASI yang benar dan tepat bagi bayi.
"Ini jadi tantangan. tapi jika Ibu tahu mengetahui manfaat dari ASI, pasti dia berikan ASI eksklusif kepada bayinya," katanya
seraya menambahkan dalam hal ini kondisi Ibu juga harus dalam keadaan yang baik kalau hendak menyusui.(Akb)
60 persen Ibu lebih memilih memberikan susu formula kepada bayinya ketimbang memberi ASI Eksklusif
created by Informasi Seputar Medan di 2/06/2011 09:34:00 PM
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar